AMARTHA-SHORT MOVIE_Story of Secangkir Kopi HD
“STORY OF SECANGKIR KOPI” Bersamaan dengan berakhirnya Rezim Orde Baru, berdirilah sebuah perusahaan wisata berskala nasional di desa Jatiarjo, Prigen, Pasuruan. Setelah sebagian besar lahan pertanian terjual, masyarakat baru menyadari bahwa mereka tak lagi bisa bertani. Pada saat yang sama, mereka juga menyadari bahwa keberadaan wisata tak banyak memberikan manfaat. Masyarakat akhirnya berbondong-bondong menyerang hutan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Tahun 2002 menjadi momentum puncak kerusakan hutan. Tak ayal, masyarakat menghadapi permasalahan baru. Sebuah bencana kelangkaan air. Pasca bencana yang datang silih berganti, muncul sosok yang peduli terhadap kelestarian lingkungan. Mbah Kamat, adalah warga biasa yang tak mengenyam pendidikan formal. Secara sukarela ia meninggalkan rumah dan mendirikan gubuk sederhana di dalam hutan. Di usia senjanya, Mbah Kamat mengabdikan diri untuk memadamkan kebakaran dan mengusir para perusak hutan. Soal kebutuhan ekonomi, ia memenuhinya dengan cara menanam kopi. Kopi menjadi resolusi konflik antara masyarakat dan Perhutani. Waktu terus berjalan, muncul kesadaran dari golongan pemuda untuk turut menyejahterakan masyarakat sekaligus membantu upaya pelestarian lingkungan. Mereka akhirnya mendirikan Wisata Kampung Kopi Jatiarjo, usaha bersama yang menguntungkan secara ekonomi dan selaras dengan upaya konservasi. Film ini menjadi salah satu referensi tentang penyelarasan value (nilai) dan ethic (etika) dalam kehidupan manusia. Kebutuhan hidup manusia harus dipenuhi, tetapi alam juga harus tetap lestari. #UNTUNGNYATERHUBUNG