Nelayan Temukan Janin Ikan Hiu Albino Bermata Satu

Para peneliti di Pusat Interdisiplin Ilmu Pengetahuan Laut atau CICIMAR di Meksiko, terkejut oleh penemuan janin bayi ikan hiu cyclops yang sangat langka, di awal tahun ini. Berwarna putih pucat dengan satu mata ditengah-tengah hidungnya, mahluk ini ditemukan oleh nelayan lokal. Ini dipercaya adalah jenis satu-satunya yang pernah diverifikasi. [Marcela Bejarano, Peneliti Laut, CICIMAR]: "Ini adalah ikan hiu cyclops, kasus yang langka, karena belum pernah ada laporan internasional, laporan ilmu pengetahuan apapun tentang ikan hiu yang memiliki ciri-ciri ini." Selain mata tunggalnya yang unik, bayi ikan hiu ini juga tanpa tulang punggung dan indera penciuman. [Marcela Bejarano, Peneliti Laut, CICIMAR]: "Tak hanya ciri-ciri tersebut, ia juga adalah ikan hiu albino, putih seluruhnya, dan belum ada lubang hidung." Pada 16 Februari lalu, embrio jantan dipisahkan dari ibunya yang hamil oleh nelayan lokal Enrique Leon Lucero, setelah terjerat di jaring. [Enrique Leon Lucero, Nelayan Penemu Ikan Hiu]: "Di jeratan jaring ada ikan hiu besar dan bayinya. Saat kami mencapai pantai, kami harus memisahkannya dan menemukan ada bayi ikan hiu bermata satu, kami belum pernah melihatnya. Ada sembilan bayi, tetapi yang satu ini hanya memiliki satu mata." Para peneliti menduga mata satu ini adalah kombinasi langka dari kelainan kelahiran. Ini disebabkan oleh otak embrio yang disebut cyclopida, yang mungkin juga muncul di hewan lainnya atau manusia. Karena bayi ikan hiu ditemukan di Laut Cortez, para peneliti lokal juga menyalahkan polusi laut berperan atas kelainan ini. Tak mampu bertahan diluar kandungan induknya, albino bermata satu ini kini dihadiahkan pada sang nelayan yang menemukannya.